pupuk organik cair terbaik agroben indonesia

Cara Menanam Padi yang Baik dan Benar

cara menanam padi yang baik dan benar

Hallo Sahabat Tani Cerdas

Kali ini kita akan membahas mengenai bagaimana cara menanam padi yang baik dan benar untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Sebagai petani cerdas tentunya kita harus bisa meningkatkan hasil produksi pertanian dengan modal yang seminimal mungkin, dari pada itu perlu diketahui untuk mendapatkan hasil yang maksimal diperlukan pengetahuan mengenai tata cara bagaimana cara menanam padi yang baik dan benar.

Oke kita langsung saja ke tahapan – tahapannya berikut ini :

1. Pemilihan Benih Padi yang Berkualitas

Pemilihan benih padi unggul merupakan hal yang sangat krusial untuk mendapatkan tanaman padi yang berkualitas, untuk itu sebagai petani cerdas kita dituntut untuk bisa menentukan benih padi yang cocok sesuai dengan tempat dan iklim daerah.

Berikut merupakan kriteria dari benih padi yang berkualitas dan bagus :

> Tahan terhadap serangan hama dan penyakit
> Toleran terhadap kondisi lingkungan
> Saat direndam dengan larutan ZA 20 gr, benih tenggelam alias tidak mengapung.

2. Proses Penyemaian Benih Padi

Tahapan selanjutnya adalah dengan membuat semaian untuk benih padi yang sudah disiapkan, berikut langkah langkah nya :

Buatlah bedengan dengan ukuran lebar 1 – 2 m. Luas persemaian untuk lahan 1 hektar adalah sekitar 400 m atau 4% dari luas lahan.
> Tambahkan 2 kg bahan organik semisal kompos, pupuk kandang, sekam, atau abu.
> Benih yang hendak disemai haruslah direndam dahulu sekitar 2 x 24 jam
> Persemaian dilakukan selama 25 hari sebelum masa tanam, usahakan tempat menyemai benih padi berdekatan dengan lokasi tanam agar pemindahan benih tersebut dilakukan dengan cepat dan benih tetap segar
> Benih yang disemai tidak harus terbenam seluruhnya, karena justeru akan menyebabkan kecambah terinfeksi patogen dan akhirnya membusuk.

Baca Juga : Tips Menjaga Tanaman Dari Hama

3. Penyiapan Lahan Tanam

Setelah melakukan proses penyemaian kita harus menyiapkan media tanam yang baik, hal ini akan sangat berpengaruh terhadap hasil dari pertanian yang didapat. Proses ini dinamakan dengan proses nyambut sampai dengan ngangler, dalam proses ini kita sebagai petani cerdas harus bisa memanfaatkan gabah / rumput dijadikan sebagai pupuk organik alami untuk memperbaiki unsur hara tanah.

Setelah proses tersebut beres, diamkan beberapa hari untuk tanah menyerap vitamin dan nutrisi yang dihasilkan dari tumbuhan atau gabah sebelum melakukan penanaman.

4. Proses Penanaman

Proses penanaman yang baik yaitu dengan mengatur jarak antara tanaman dengan jarak 15-20cm, hal ini akan memberikan ruang bagi tanaman padi untuk mendapatkan kebebesa bertumbuh dan juga menyerap pupuk baik pupuk alami maupun pupuk yang ditabur. Selain itu, penggunaan jarak yang baik juga berpengaruh terhadap ketahanan dari serangan hama atau pun penyakit lainnya.

Nah itu dulu sahabat petani cerdas untuk tipsnya, bagi anda yang membutuhkan informasi atau konsultasi secara langsung silahkan hubungi kami.

Leave a Comment

Categories
Newsletter

Dignissim dictumst interdum massa morbi viverra vivamus at egestas volutpat.